Penankapan Pemuda Balap Liar Di jakarta
Penankapan Pemuda Balap Liar Di jakarta
Balap liar menjadi momok untuk kota kota besasr dikarenakan menganggu ketentraman masyarakat dan mengancam keselamatan pengguna jalan lain, balap liar sering di jadikan ajang pertandingan oleh geng atau group group terntentu yang menyukai aktifitas tersebut , biasanya di dilakukan pada pagi buta sekitar jam 00.00 malam atau pun pagi buta saat jalanan sepi, biasanya hal demikian banyak terlibat oleh kaum pelajar , dan anak anak nakal yang terpengaruh oleh lingkungan, padahal mereka tau hal demikian sangat berbahaya bisa mengancam diri sendiri ataupun orang lain.
Balap liar di kemudikan oleh seseorang yang nekat dan tidak takut akan mati yang biasa mereka panggil joki , di karenakan kebanyakan menggunakan ilmu hitam ataupun jimat kebal untuk menjaga tubuhnya apa bila terjadi kecelakaan, namun hal demikian justru membuat memakan korban jiwa banyak karena kecelakaan yang mereka alami langsung merengang nyawa mereka.
pemerintah kota jakarta sangat antusias untuk menjaga ketertiban kota jakarta karena sebagai ibu kota dan sebagai kota terbesar di negara tersebut oleh itu pihak kepolisian melakukan razia dan siaga 1 apa bila mendapatkan kabar dari penduduk sekitar melaporkan akan ada balap liar oleh geng atau anak anak remaja yang nakal. untuk itu polisi memberikan peringatan pertama kepada pembalap masih tetap tak di hiraukan , maka akan di tindak tegas dengan menangkap mereka untuk di berikan sanksi tegas di karenakan mengancam pengguna jalan dan menganggu ketertiban.
pengintaian yang terjadi oleh pihak polisi yang berhasil menangkap joki yang menjadi pengendara yang bernama hendrik yang sering di panggil suwek di karenakan dia sering melakukan kegiatan balap liar tersebut setiap malamnya bersama kelompoknya, dan beberap orang berhasil di amankan juga di temukan senjata tajam lainnya untuk di mintai keterangan lebih lanjut beserta sepeda motor yang sudah di ubah mesin yang tidak sesuai standart yang di tentukan oleh pemerintah, tersangka berhasil di tangkap di daerah empang bahagia di jawa barat.
setelah melakukan intrograsi dan sejumlah pertanyaan yang di berikan, suwek mengaku jika dia di bayar sebesar 800 ribu jika menang melakukan balapan tersebut dan jika musuh melakukan kecurangan mereka sudah antisipasi dengan membawa senjata tajam apabila mereka terancam oleh pihak lawan yang ingin melakukan kekerasan mereka sudah bersiap siap untuk berperang, beberapa remaja di tahan mengaku hanya sebagai penonton yang tidak tau apa apa oleh karena itu pihak kepolisian menghubungi keluarga masing masing untuk di jelaskan dan di berikan peringatan bagi anak anak remaja kecuali suwek yang memang sudah terkenal kejahatannya yang pernah di merampok beberapa pengguna jalan
sesuai dengan peraturan PERDA hendrik di kenakan hukuman penjara selama 3 tahun dan juga denda sekitar 500 juta oleh pengadilan, namun hal demikian tidak membuat kenakalan remaja berkurang tetapi membuat mereka semakin berani melakukan balap liar tersebut. Pihak kepolisian kembali meningkatkan pengawasan dan patroli jalan apa bila tampak ada yang melakukan balap liar segera di bubarkan agar terhindar dari hal hal yang tidak di inginkan
selalu berhati hati dalam menggunakan jalan di karenakan banyak sekali remaja remaja yang nakal melakukan kegiatan balapan liar ataupun perampokan yang sering terjadi oleh pengguna motor tanpa memandang bulu baik laki laki atau pun wanita asalkan ada peluang dan kesempatan maka anak melakukan kejahatan dalam lalu lintas
Post a Comment